Kali Sadang berulang, Spanduk Besar Bupati Bekasi Bukan Solusi
info ruang publik – Tercemarnya Kali Sadang dengan warna coklat kemerahan bahkan cenderung pekat berminyak kembali terulang.
Kejadian tersebut dilaporkan oleh salah seorang pemerhati lingkungan hidup Mase Sugeng yang tinggal di sekitar wilayah Kali Sadang.
“Kejadiannya sekitar jam 15.00 WIB sampai menjelang Maghrib, ucap Mase Sugeng mengkonfirmasikan,” selasa (7/6/2022) sore.
“Airnya berminyak dan baunya pun mirip minyak solar,” jelas Mase Sugeng.
Lanjut Mase, menjadi hal yang aneh. Padahal belum seminggu sidak Pj Bupati Bekasi berlalu bersama jajarannya, dengan pesan laporkan bila ada pencemaran lagi, dan tunjukan bukti berupa foto dan video.
“Katanya sudah di intruksikan ke Dinas LH untuk meningkatkan pengawasan dengan pantauan rutin, baik berupa patroli maupun menggunakan alat monitor seperti CCTV,” sebut Mase.
Bahkan, terang Mase, Pj Bupati Bekasi telah mengultimatum pihak pengelola kawasan ataupun pabrik untuk tidak sembarangan lagi membuang limbah pabriknya ke aliran sungai karena mereka sekarang berhadapan dengan pemerintah.
“Sebagai relawan, kami prihatin atas kejadian ini. Kenapa masih terus terjadi hal dimaksud, dan sampai kapan?,” ucapnya.