Dirinya mengaku, pasca perawatan berkala dengan pihak ketiga berlangsung, sampai saat ini tidak ada operator internal yang mengendalikan running text tersebut.

“Kemungkinan dari luar ada, tapi saya belum bisa memastikan dari luar karena ini belum ada upaya kita mencari tau penyebab awalnya apa,” ucapnya.

Menindaklanjuti insiden tersebut, Fitsa menyebut saat ini tengah berkoordinasi dengan Kepala UPT untuk kemudian perlu dilakukan tindakan hukum atau tidak.

“Sekarang ini kami off-kan, kita tidak operasikan, pak kepala UPT berpesan tidak ada yang menyentuh satu orang pun running teks tersebut supaya nanti kita minta kepolisian,” tutupnya.

1 2
Exit mobile version