Hari ini, Delapan Partai Bersatu untuk Kedaulatan Rakyat

0
Showing 2 of 2

Yang kedua, sistem pemilu dengan proporsional terbuka merupakan pilihan yang tepat dan telah sesuai putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 22-24/PUU-VI/2008 pada tanggal 23 Desember 2008, yang sudah dijalankan dalam tiga kali pemilu dan gugatan terhadap yurisprudensi akan menjadi preseden yang buruk bagi hukum kita dan tidak sejalan dengan asas ‘nebis in idem’.

Ketiga, KPU tetap menjalankan tugasnya sebagai penyelenggara pemilu dengan menjaga netralitas dan independensinya sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

Yang keempat, kami mengapresiasi kepada pemerintah yang telah menganggarkan anggaran Pemilu 2024 serta kepada penyelenggara pemilu, terutama KPU, agar tetap menjalankan tahapan-tahapan Pemilu 2024 sesuai yang telah disepakati bersama.

Yang kelima, kami berkomitmen untuk berkompetisi dalam Pemilu 2024 secara sehat dan damai, dengan tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa agar tetap memelihara stabilitas politik, keamanan, dan ekonomi.

Sejumlah ketum dan elite parpol yang hadir antara lain, Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketum PKB Muhaimin Iskandar, Ketum PKS Ahmad Syaikhu, Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ketum PAN Zulkifli Hasan.

Sementara Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh diwakili oleh Sekjen Johnny G Plate dan Waketum Ahmad Ali. Begitu juga dengan Plt Ketum PPP Muhammad Mardiono diwakili dengan Waketum Amir Uskara.

Namun, Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan perwakilannya belum tampak di lokasi. Sementara itu, Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dipastikan tidak hadir karena partainya mendukung sistem proporsional tertutup.

Source:

Showing 2 of 2
Exit mobile version