Selanjutnya, ia menjelaskan untuk bisa mengimplementasi pendidikan Indonesia, maka teknologi bukan suatu opsi. Teknologi harus menjadi medium utama bisa melaksanakan kebijakan, hingga merata dan dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia.
“Para pelaku dan praktisi teknologi menjadi mitra dalam proses untuk merancang dari awal mereka dilibatkan walaupun bukan mereka yang menciptakan kebijakannya,” ucapnya.
Untuk lebih jelas, berikut ini aplikasi-aplikasi layanan pendidikan yang dirancang oleh vendor GovTech Edu yakni:
Platform Merdeka Mengajar
Adapun platform ini membantu guru mengakses materi ajar dan bahan ajar berkualitas, mengakses materi pelatihan materi kapanpun, di manapun serta membantu guru menginspirasi rekan sejawat dan terkoneksi ke komunitas guru di seluruh Indonesia. Aplikasi ini telah digunakan oleh 1,6 juta guru.
Platform digital Rapor Pendidikan
Platform ini menyediakan informasi hasil asesmen nasional termasuk tingkat literasi, numerasi, survei, karakter, dan survei lingkungan belajar bagi setiap satuan pendidikan dan pemerintah daerah untuk mendorong perbaikan. Aplikasi ini sudah diakses oleh 141.000 satuan pendidikan.
Platform Kampus Merdeka
Kampus Merdeka adalah suatu kanal untuk menghubungkan mahasiswa, industri dan sektor sosial. Mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi terkoneksi dengan ribuan perusahan, lembaga sosial masyarakat dan perguruan tinggi luar negeri untuk mendapatkan pengalaman nyata di luar kampus dan membangun karakter sesuai Profil Pelajar Pancasila.